Taruna Muda Desa Suka Maju Peduli Korban Kebakaran

Posted on 22 November 2020 by muara wahau

Taruna Muda Desa Suka Maju Bersama Pak Kades saat memberikan sejumlah bantuan logistik di Desa Miau Baru Kalimantan timur Kecamatan Kongbeng .Peduli terhadap korban musibah kebakaran, Semoga bantuan ini dapat mengurangi beban para keluarga yang rumahnya kebakaran. Kami turut berduka atas musibah ini

Bencana kebakaran yang terjadi pada 20 November 2020 yang lalu telah menghanguskan duah unit rumah milik warga miau baru

Atas dasar kemanusiaan, organisasi taruna muda desa suka maju ini berinisiatif menggalang dana sebagai wujud empati untuk meringankan beban korban kebakaran.

“Musibah tersebut terjadi di wilaya Kalimantan timur Kecamatan Kongbeng, kami sebagai taruna mudah desa suka maju yang juga berasal dari wilayah yang sama merasa harus ikut andil di lingkungan masyarakat. Sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang bermanfaat untuk orang lain

“Kami mengajak kawan-kawan Muda Dari Desa Lain untuk melakukan penggalangan dana, tentu kegiatan ini menjadi semangat tersendiri bagi mereka untuk berorganisasi di desanya, selain itu akan media efektif untuk menamkan jiwa sosial bagi kawan-kawan…..

Posted in muara wahauDengan kaitkata Kalimantan Timur muara wahau

Penggalangan Dana Untuk Korban Kebakaran Dipasar Sp4 Desa Marga Mulya Dilakukan HIMA WK

Dengan melakukan berbagai tahapan dan Kegiatan Oleh mahasiswa, parah komunitas Hima Mahasiswa Wahau Kongbeng yang Peduli Korban Kebakaran dan memberikan kontribusi nyata

Mahasiswa Wahau Kongbeng atau Organisasi Hima komunitas Ini juga Membantu warga yang kena musibah Kebakaran yang terjadi di Kalimantan Timur marga mulya sp4, kecamatan kongbeng , sebagai gerakan aksi sosial yang relevan, karena membantu mencari Dana atau Uang Buat Korban Kebakaran

Mereka Muda Bergerak selama tiga hari , Agar membuat dampak dan kontribusi baik mereka semakin besar, gerakan sosial Muda Bergerak membantu Masyarakat di muara wahau yang terkena Musibah .Aksi ini Termasuk Aksi Sosial. Dimana Himpunan Mahasiswa Wahau Kongbeng Mau mengerakan dan kesadaran Masyarakat Aksi sosial pada masyarakat di Daerahnya...mohon maaf kalau ada salah tulis 🙏

Bahagia adalah Segalanya

Posted on 8 Oktober 2019 by muara wahau

Aku hanya ingin bicara dengan bahasaku sendiri, bukan dengan kata kata yang sulit dieja. Dan aku hanya ingin mati di tanahku yang basah oleh darah dan air mata para penjajah….Tanah Indonesia

Hidup itu sederhana jika menjalaninya dengan kegembiraan dan kebahagiaan. Jalani saja porsi hidup Anda dan tidak ikut campur dalam kehidupan orang lain. Sederhana bukan? Tapi terkadang Anda terlalu masuk dalam urusan orang lain yang bukan bagian dari hidup Anda, sehingga hidup terasa begitu berat dan rumit. Kebiasaan bergosip, mencemooh, berucap buruk dan tidak benar kerap dilakukan. Anda menganggap diri Anda rendah. Inilah yang membuat hidup Anda terasa sulit.

Gua Maria Nehas liah Bing

Gua Maria Ini adalah sala satu obyek wisata rohani Bisah di sebut Wisata Rohani Nehas liah Bing umat Katholik di daerah Muara wahau . Jumlah umat Katholik di sini memang tidak sedikit, sehingga tidak heran ada tempat wisata rohani di tempat ini. Letaknya di Desa Kombeng indah SP5 Pantun Kalimantan Timur Kec. Kongbeng . Letaknya di Ujung gua Angin, jadi tidak heran kalau topografi area ini berbukit-bukit dengan jalan setapak yang naik turun. Kabarnya, di akhir pekan dan waktu liburan tempat ini selalu ramai pengunjung Mau Foto - foto . Walau jalan setapak yang harus dilalui untuk mencapai ke gua Maria

Banyak anak muda (datang ke sini) karena di sini Bagus Buat Foto2. Jadi mereka biasa menghabiskan waktu di Sini. Meskipun mereka berkerudung, mereka sudah merasa tidak tabu,

Bolehb dikatakan sebagai wisata rohani Nehas liah Bing . Baik, justru ini yang kita harapkan. Ada berbagai cara untuk mendekatkan diri dengan Sang Pencipta. Masing-masing agama mempunyai habitus sendiri, punya tata ibadah sendiri. Kita tidak menutup untuk diri kita sendiri,
Mono maaf Jika Salah Menyebutkan Kata-kata Di Atas

SP 5 Desa Suka Maju muara wahau kutai timur - Kutailama, Kalimantan Timur

Kantor Desa Suka Maju

Posted on 24 September 2018 by muara wahau

Meski kantornya berada di sekitar areal yang cukup Rame, struktur bangunan kantor Desa sangat mirip dengan perumahan Elit.
Hampir setiap hari kantor desa suka maju Kecamatan Kombeng, Kabupaten Kutai Timur, ini tidak pernah sepi dari kunjungan warga yang berasal dari luar desa setempat.

TUJUAN
Adapun tujuan dari penataan ruang kantor adalah sebagai berikut .Ruangan kerja dalam suatu kantor biasanya digunakan untuk melaksanakan pekerjaan kantor yang lazim, seperti membaca, menulis dan pekerjaan dengan komputer. Ada sembilan jenis generik ruangan kerja, masing-masing mendukung aktivitas-aktivitas yang berbeda.

1.
Memberikan kemudahan yang optimum bagi arus komunikasi dan arus kerja.2. Memberikan kondisi kerja yang baik bagi setiap orang.
3.Memudahkan pengawasan sehingga manajer dapat melihat staf yang sedang bekerja.

4. Memberikan kemudahan yang tinggi kepada setiap gerakan karyawan dari meja ke meja.
5.
Menghindarkan diri dari kemungkinan saling menganggu antara karyawan dengan karyawan lainnya.
6.
Mempergunakan segenap ruangan dengan baik.
7.
Memisahkan pekerjaan yang berbunyi keras, gaduh dan menganggu dari pekerjaan yang sunyi.
8. Terciptanya kesan yang baik tentang organisasi tersebut dari relasi dan tamu yang datang.
9. Pelaksanaan pekerjaan dapat menempuh jarak yan terpendek.

Pemberian penghargaan di Kecamatan Kombeng, Kabupaten Kutai Timur Desa suka maju tersebut merupakan upaya kepala Desa dalam memberikan balas jasa atas hasil kerja pegawai,sehingga dapat mendorong pegawai bekerja lebih giat dan berpotensi. Pegawai memerlukan suatu penghargaan pada saat hasil kerjanya telah memenuhi atau bahkan melebihi standar yang telah ditentukan oleh bubati atau yang lainnya.

Posted in muara wahauEdit

Tinta Harmoni

Posted on 2 sepetember 2018 by muara wahau

Suatu hari nanti saat semua telah menjadi masa lalu, aku ingin berada di antara mereka, yang bercerita tentang perjuangan yang indah, dimana kita, sang pejuang itu sendiri. Tak pernah kehabisan energi tuk terus bergerak, meski terkadang godaan tuk berhenti atau bahkan berpaling arah begitu menggiurkann berpaling arah begitu menggiurkan”

Kita bersama merajut sebuah cerita antara aku dan mereka sahabat yang baru aku jumpai dengan banyak perbedaan. Semua terjalin dengan lika-liku, semua terukir dengan cerita yang di penuhi oleh kerikil-kerikil yang tajam.

“Apa persahabatan ini akan berakhir hanya karena ada cinta? Jika iya andai rasa cinta itu tidak pernah ada mungkin semua masih bersama. Tapi apa boleh buat bukan cinta yang aku persalahkan tapi takdir yang telah menentukan.”

Satu demi satu persahabatan ini aku rasakan perpecahan hanya karena cinta menyelimuti hati masing-masing, di kala cinta menghancurkan kebersamaan. Aku hanya berharap persahabatan menguatkan langkah untuk tetap bersama tapi ternayata harapan tak sesuai dengan kenyataan

Tuhan, ketika aku dan mereka bersama dengan perbedaan lantas mengapa semua menjadi seperti ini?
“Aku merindukan keindahan dan kebersamaan persahabatan ini Tuhan”

Jika aku melihat yang lain pergi bersama sahabatnya rasa iri itu ada, dulu aku ada di posisi mereka tertawa bersama sahabat kecilku, bahagai bersama sahabat kecilku tapi aku sadar itu dulu bukan sekarang. Sekarang hanyalah kenangan kebersamaan yang terukir di benak dan pikiranku

Jangankan bertamasya bersama, berkumpul menjadi satu saja hanyalah sebuah mimpi yang entah akan menjadi nyata atau tidak. Tuhan, mereka bukan hanya sahabat untukku tapi mereka adalah keluarga bagiku, mereka adalah kakak-kakak terbaik yang aku temui.

Ku butuh KeajaibanMu Tuhan, aku Rindu semua kenangan indah itu kenangan yang sedikit namun membekas di dalam hati. Aku Tidak ingin kehilangan mereka Tuhan”

Posted in muara wahauEditTinta Harmoni

Diterbitkan oleh muara wahau

Air Terjun 53 Yang Adah Di Muara Wahau kecamatan Kongbeng Kabupaten Kutai Timur

Indonesia, sebuah negeri surga dengan bentangan keindahan alam yang luar biasa. mungkin buatku tak ada kata indah lagi yang bisa terucap selain "Luar Biasa". Sungguh beruntung Aku dilahirkan di Negeri ini. Hutan yang lebat dan menyimpan begitu banyak air. Hingga ke air terjun indah yang tersimpan di tengah belantara Nusantara. Salah satunya adalah Air Terjun 53 yang Ada di Muara Wahau
kecamatan Kongbeng
Kabupaten Kutai Timur

1. Jangan mengambil apapun selain gambar, jangan meninggalkan apapun selain jejak, jangan membunuh apapun selain waktu.
2. Kebahagiaan hanya akan menjadi nyata, saat kita berbagi.
3. Alam telah memenuhi segala kebutuhan kita. adapun keinginan kita, alam juga telah menyediakannya. Tapi kita perlu sedikit usaha untuk mencarinya.
4. Bertualanglah sejauh mata memandang, mengayuhlah sejauh lautan terbentang, bergurulah sejauh alam terkembang.

5. Dalam alam semesta, anda akan menemukan pencerahan tentang tujuan hidup anda, makna hidup anda. Renungilah, sehingga anda menemukan petunjuk.
6. Setiap petualangan selalu punya cerita.
7. Lihatlah alam secara mendalam, dan kemudian kamu akan mengerti segalanya dengan lebih baik.
8. Alam memberi setiap waktu dan musim kecantikannya.
9. Alam semesta ini memiliki batas, tapi hikmah yang bisa dipetik padanya tak terbatas.

10. Alam semesta selalu memberimu pilihan, dan dengan bertualanglah Kamu akan belajar bagaimana cara untuk memilih.
11. Kita telah mengetahui banyak tentang semesta, tapi misteri yang ada di dalamnya tetap tak mampu kita hitung banyaknya.
12. Bersama bintang. Bersama bulan. Bersama langit malam. Cukup dengan melihat alam, kamu merasakan kedamaian.
13. Keindahan alam adalah anugerah yang menumbuhkan penghargaan dan rasa syukur.
14. Bagi mereka yang bersedih, lihatlah keindahan alam. Bagi mereka yang merasa sempit, lihatlah luasnya semesta. Dan bagi orang-orang kecil, lihatlah besarnya alam semesta ini. Kemidian lihatlah sang perkasa yang telah menciptakannya.

15. Mendaki gunung mengajarkan kita untuk memahami dan belajar merendahkan angkuh.
16. Sebagian orang merasakan hujan, yang lain hanya basah.
17. Keluarlah menjelajah alam yang luas, maka anda akan menjelajah arti dari sebuah kehidupan.
18. Seberapa seringpun anda berpetualang, selalu ada hal menakjubkan yang siap menanti kedatangan anda.
19. Apa yang saya saksikan di alam adalah sebuah tatanan agung yang tidak dapat kita pahami dengan sangat tidak menyeluruh, dan hal itu sudah semestinya menjadikan seseorang yang senantiasa berpikir dilingkupi perasaan rendah hati.





20. Bukan gunung yang harus kita taklukkan tapi diri kita sendiri.
21. Jika engkau telah merenungi semesta dan melihat luasnya lautan ilmu yang dimilikinya, maka engkau akan bertindak layaknya puisi dalam syair para pujanga.
22. Keluarlah menjelajah alam yang luas, maka anda akan menjelajah arti sebuah kehidupan.
23. Gunung itu seperti Ibu, dia adalah tempat pelarian terbaik disaat diri kita sedang membutuhkan semangat baru.
24. lam memberi banyak hal dari pada yang ia dapatkan. Sementara kita mencari banyak alasan untuk memberi pada alam.

25. Keindahan alam lebih dari cukup untuk menyejukkan hatimu yang bersedih. Dan menyembuhkan hatimu yang terluka.
26. Suatu tempat antara wilayah bawah pendakian dan puncak adalah jawaban atas misteri mengapa kita mendaki.
27. Bumi menyediakan cukup sumber daya untuk memuaskan setiap kebutuhan manusia, namun tidak cukup untuk setiap keserakahan manusia.
28. Seberat apapun kehidupan, orang yang selalu merenungi alam semesta selalu hidup dalam kesyukuran.
29. Berpetualanglah melintasi pelosok negeri, nikmatilah jutaan hal hebat yang siap menantimu.

30. Tiada awan di langit yang tetap selamanya. Tiada mungkin akan terus-menerus terang cuaca. Sehabis malam gelap gulita lahir pagi membawa keindahan. Kehidupan manusia serupa alam.
31. Selalu ada bunga bagi mereka yang ingin melihatnya.
32. Renungilah semesta ini, meskipun anda hidup jutaan tahun anda akan terkesima dengan luasnya hikmah yang belum sempat anda petik.
33. Pelangi yang muncul setelah hujan adalah janji alam bahwa masa buruk telah berlalu dan masa depan akan baik-baik saja.
34. Petiklah milyaran hikmah yang terdapat dalam alam, niscaya alam tak letih memberikan anda pelajaran tentang kehidupan.

35. Mendakilah ketika kamu lelah menjalani hidup, puncak dan segenap pemandangannya akan menghapus beban yang saat itu kamu pikul.
36. Jika engkau ingin mengenal tuhan, maka renungilah tanda-tanda yang disebarkan di alam semesta.
37. Cara terbaik mengukur sebuah perjalanan adalah teman, bukan jarak.
38. Perjalanan membuat sebuah kesederhanaan. Kamu menyaksikan betapa kecilnya tempat tinggalmu di dunia.
39. Manusia tidak dapat menemukan samudra baru hingga dia memberanikan diri untuk melupakan pantai.

jembatan kayu yang Adah Di Jabdan

Posted on 4 Januari 2018 by muara wahau

Bebas-foto2 resolusi tinggi dari Desa Muara Wahau, Kecamatan Muara Wahau, Kabupaten Kutai Timur . jembatan, yang baruh di buat untuk pemancingan , dermaga, gang, berjalan, gubuk, dermaga, jalan air, daerah Jabda , jembatan kayu, papan jalan, struktur luar ruangan

Sifat-Sifat Jembatan Kayu yang adah di jabdan Desa Muara Wahau, Kecamatan Muara Wahau, Kabupaten Kutai Timur

Kayu mempunyai beberapa keuntungan baik secara langsung maupun tidak langsung yang antara lain seperti berikut in.
1. Kayu relatif ringan, biaya transportasi dan konstruksi relatif murah, dan dapat dikerjakan dengan alat yang lebih sederhana.
2. Pekerjaan-pekerjaan detail dapat dikerjakan tanpa memerlukan peralatan khusus dan tenaga ahli yang tinggi. Sebagai contohnya pada sambungan konstruksi jembatan baja memerlukan peralatan dan ketrampilan tenaga kerja tersendiri, sedangkan pada konstruksi kayu dapat menggunakan bor tangan.
3. Jembatan kayu lebih suka menggunakan dek dari kayu, yang mana menguntungkan untuk lokasi yang terpencil dan jauh dari lokasi pembuatan beton siap pakai (ready mix concrete) . Dek kayu dapat dipasang tanpa bekisting dan tulangan, sehingga menghemat biaya.
4. Kayu tidak mudah dipengaruhi oleh korosi seperti pada baja atau beton.
5. Kayu merupakan bahan yang sangat estetik, bila didesain dengan benar dan dipadukan dengan lingkungan sekitar.
Dari keterangan diatas dapat dikatakan bahwa konstruksi jembatan berat dengan bentang yang sangat panjang, tentunya jembatan dari kayu sudah tidak ekonomis lagi. kayu lebih sesuai untuk konstruksi sederhana dengan bentang pendek. Hal ini mengingat dibatasinya oleh panjang dan kemampuan bahan.

Kererangan :

, diambil dengan Canon EOS 1300D 03/01 2018 gambar yang diambil dengan 100.0mm, f/3.2s, 1/640s, ISO 100

Gambar dirilis bebas dari hak cipta @usremi

Anda dapat mendownload, memodifikasi, mendistribusikan, dan menggunakannya bebas untuk apa pun yang Anda suka,

conton : fotoh Untuk Hunting 

Jembatan Di Jabdan Desa Muara Wahau, Kecamatan Muara Wahau, Kabupaten Kutai Timur